"Kemarin sekedar wacana kini jadi nyata." Masih belum lepas dari ingatan penulis sekitar 2 tahun yang lalu mensosialisasikan kepada copy center - copy center di Yogyakarta mengenai pentingnya mengembangkan bisnis fotokopi menuju ke percetakan digital yang terintegrasi demi meningkatkan omset dan berbagai layanan terpadu bagi para pelanggan. Kini setelah 2 tahun berselang dan ketika penulis pun sejenak meninggalkan dunia fotokopi, tanpa terasa unit-unit usaha copy center di Yogyakarta banyak yang berkembang menjadi printshop (one stop digital printing).
Copycenter dan Printshop merupakan satu kesatuan yang saling melengkapi satu sama lain dalam usaha peningkatan jasa layan dokumen kepada lebih banyak pelanggan. Tentu saja ada "kunci"dari semua dinamika perkembangan yang terjadi ini dan itu tidak lain adalah masuknya perangkat-perangkat komputer ke dalam copy center. Seiring berkembangnya wacana dunia cetak digital melalui masuknya mesin-mesin fotokopi digital ke dunia copy center serta mempelajari kebutuhan-kebutuhan dari pelanggan yang makin beragam, copy center yang dulu sekedar penyedia jasa duplikasi dan penjilidan kini banyak yang berkembang dengan menyediakan jasa cetak / print baik itu B/W maupun Colour dan tidak sedikit pula yang saat ini berkembang menjadi percetakan.
Pernahkah Anda berpikir bahwa jasa ngeprint laser di Jogja kini berharga 150 Rupiah per lembar? Ini fakta dan tentunya yang hendak digeser kini adalah dunia rental komputer yang mungkin bisa penulis kemukakan bahwa dari dulu hingga sekarang tidak begitu mengalami perkembangan yang signifikan. Namun demikian hal ini tidak hanya berhenti di sini, karena masih ada pula fakta lain yang menunjukkan adanya usaha-usaha cetak foto ternama di Jogja dengan mesin-mesin Frontier kini mulai menggunakan mesin fotokopi warna Develop. Tujuannya apa? Tidak lain adalah untuk memberikan kepuasan harga kepada para pelanggan karena biaya cetak yang bisa ditekan jauh lebih murah.
![]() |
Mas Teye yang sedang sibuk "memproduksi " buku" |
Apalagi yang paling dibutuhkan mahasiswa-mahasiswa dan dosen-dosen saat ini selain ngeprint murah dan penggandaan buku / handout murah? Masuknya ebook ke dalam dunia pendidikan masih merupakan lahan panas dalam penyampaian materi kuliah dan merupakan hawa segar bagi para penyedia jasa cetaknya. Bagaimana pula apabila sang dosen ingin mencetak 30 ebook dengan judul yang berbeda-beda namun tetap mengeluarkan biaya yang semurah-murahnya selain di copy center hanya tinggal menunggu jadi dalam waktu hanya 1-2 hari?

Semoga ilustrasi di atas dapat memberikan gambaran singkat mengenai perkembangan copy center dan printshop di Jogjakarta serta bisa meyakinkan bagaimana bisnis fotokopi bisa begitu menguntungkan terutama bagi Anda yang ingin memulai usaha baru di bidang perfotokopian.
----------------------------------------------------------------------------